Monthly Archives: August 2010

Sejarah Gitar


Artikel ini akan bercerita tentang sejarah yang diketahui tentang instrumen gitar sebelum tahun 1650. Disebut yang diketahui karena banyak evolusi tentang instrumen ini tidak diketahui tetapi hanya diambil dari gambar-gambar, pahatan dan lain-lainnya.

Alat musik Lute dari Eropa akan menjadi awalnya. Alat musik ini dikembangkan dari alat musik Arab yang bernama Oud dan memiliki antara 12 sampai 24 senar dimana alat musik ini dimainkan dengan memetik sepasang senar untuk 1 nada (seperti Anda memainkan gitar 12-senar). Senarnya dibuat dari catgut (sheep intestine) dan fretnya dibuat dari catgut yang diikat di seputar fingerboard/neck dengan beberapa fret dari kayu atau gading yang dilekatkan pada ujung atas soundboardnya. Fret dan soundboard memiliki ketinggian yang sama, berbeda dengan fret gitar jaman modern yang pada umumya lebih tinggi dari soundboardnya dan banyak inlay nya yang merupakan ornamen-ornamen. Bentuk instrumen ini menyerupai buah pir dan dibulatkan belakangnya seperti setengah bentuk buah melon. Bridge nya tidak memiliki saddle dan tuning head nya mirip dengan biola.

Theorbo merupakan variasi dari lute dengan beberapa extra senar. Perbedaannya dengan lute adalah bahwa Theorbo memiliki senar extra seperti tersebut diatas dan tuning head yang sejajar dengan necknya, dimana tuning head untuk lute mirip dengan biola. Nada-nadanya mencakup nada bass-bariton.

Arch lute merupakan instrumen yang mirip dengan lute tetapi Arch lute lebih condong ke arah melodi daripada lute.

Lute biasa distem dengan nada-nada tinggi. Jika gitar jaman sekarang distem di E, lute distem di A yang merupakan dua setengah nada lebih tinggi daripada E.

Lute bisa distem dan dimainkan sama dengan gitar (finger picking atau pick). Ini dinamakan new tuning. Bisa juga pasangan senar yang ketiga dari lute distem turun setengah nada dari new tuning. Steman untuk lute juga tidak distandardisasi sebelum pertengahan tahun 1700an. Para pemain bisa menyetemnya sesuai dengan kemauan mereka. Jadi tidak harus distem di A.

Lute sendiri bukan merupakan nenek moyang langsung dari gitar, tetapi merupakan satu dari pendahulunya. Yang penting disini adalah bahwa lute memberikan kontribusi besar kepada perkembangan gitar sampai kepada bentuknya yang sekarang ini. Dan di Spanyol, dimana gitar benar-benar dikembangkan, lute sering disamakan dengan moor yang menyebabkan lute tidak begitu populer.

Instrumen lain yang tidak kalah kontribusinya dalam perkembangan gitar adalah instrumen Cittern. Instrumen ini juga berbentuk menyerupai buah pir dengan bagian belakang yang rata, dengan empat atau lima pasang senar dari kawat dan dengan fretting yang permanen apakah itu diatonik seperti Appalachian Dulcimer ataupun chromatic seperti gitar modern. Tuning head sudah dipasang mirip seperti pada gitar atau mandolin. Stemannya sama dengan mandolin (in fifths) dengan fingering dan chord yang sama dan dimainkan dengan plectrum atau pick.

Guitarra Moresca merupakan instrumen dengan 4 pasang senar dengan bentuk oval menyerupai telur dan fretboardnya dilapisi dengan kulit seperti pada banjo. Popularitas instrumen ini adalah pada abad ke-13.

Guitarra Latina juga merupakan instrumen dengan 3 atau 4 pasang senar dengan bentuk body yang kecil menyerupai ukulele bariton dan gitar parlor. Instrumen ini cukup populer di abad ke-13. Fretboard nya dibuat dari kayu tetapi sisanya menyerupai Guitarra Moresca.

Guittern merupakan instrumen dengan 5 pasang senar dan dimainkan dengan fingerpicking atau pick. Bentuknya bervariasi tetapi yang paling umum adalah seperti bentuk biola dan mempunyai bridge dan tailpiece yang bisa digerakkan untuk mengencangkan senar, walaupun kadangkala senar dikencangkan di bridge yang tanpa saddle. Setiap pasang senar distem menurut unison tapi kadang-kadang disetem secara oktaf.

Chittarra Battente adalah instrumen yang menggunakan senar kawat dan mempunyai soundboard yang sudutnya dibuat ke belakang body. Populer di tahun 1500an dan menggunakan fret permanen dari besi.

Bandora merupakan variasi dari cittern dengan bagian body belakang yang rata dan berbentuk mirip dengan A-Style mandolin.

Vihuela De Mano berasal dari Spanyol dan merupakan instrumen dengan enam pasang senar. Bodynya cukup besar seperti gitar klasik jaman sekarang dan mempunyai beberapa lubang suara di atasnya. Instrumen ini menggunakan fixed bridge dan kemungkinan merupakan nenek moyang langsung dari gitar 12 senar USA yang masuk ke Amerika Utara melalui Mexico, Texas dan Louisiana.

Four Course Guitar memiliki 4 pasang senar, body berbentuk gitar dan soundboard yang rata, bridge dari lute dan bagian belakang dibuat setengah melengkung tetapi tidak terlalu membentuk bulatan. Instrumen ini berukuran seperti gitar anak-anak.

Five Course Guitar muncul sekitar tahun 1490 dan mirip dengan four course guitar dengan tambahan satu pasang senar bass. Instrumen ini dinamakan juga English Guitar.

Baroque Guitar muncul pada awal abad ke-17. Gitar ini menggunakan senar nilon, mempunyai body yang panjang dan slim dengan bagian atas dan bawah yang sama besarnya. Tuning headnya dibuat dari kayu dan dipasang seperti pada gitar klasik. Fretnya apakah terbuat dari kayu, metal ataupun gading adalah permanen.

Semua instrumen yang tersebut diatas kebanyakan mempunyai fingerboard yang sama tingginya dengan soundboardnya. Fingerboard yang dinaikkan seperti sekarang ini belum ada sampai dengan adanya Parlor Guitars.

Six String Guitar gitar yang sebenarnya, belum berkembang sampai dengan tahun 1750.

Parlor Guitars sangat mirip dengan Baroque Guitar dengan perkecualian bahwa tuning untuk Parlor Guitars biasanta lebih mekanikal. Kira-kira setelah 1820, bagian bawah body dibuat lebih besar dari bagian atasnya. Gitar ini mirip dengan Washburn tahun 1887.

Gitar klasik modern yang kita lihat sekarang ini belum berkembang sampai tahun 1840 di Spanyol.

Introduction

Gitar adalah alat musik petik yang terbuat dari kayu dengan beberapa bagian dari logam / Metal dan terdapat 6 tali / senar untuk dimainkan. Bagian atas dan bawah dari badan gitar berbentuk angka 8. 6 senar terikat pada Pegs atau pemutar senar yang ditarik sepanjang badan gitar. Pegs / pemutar senar digunakan untuk Tuning. Instrumen ini sangat dikenal. Hanya dengan memetik senarnya, orang orang langsung bergabung bersama. Pada sebuah pesta anda bisa bermain gitar untuk bernyanyi dan berdansa. Disaat sendiri suara yang dihasilkan bagai sebuah Orchestra kecil.

Suara gitar mempunyai sifat romantis. Oleh karenanya, lagu “Romansa” paling cocok bila dibawakan dengan gitar. Selain gitar-gitar tradisional, maka ada beberapa jenis gitar lainnya. Misalnya gitar Hawaiian yang menggunakan sistim slide; kemudian ada gitar yang menggunakan dawai nylon (gitar klasik dan gitar folk), serta ada pula yang menggunakan dawai logam (steel guitar).

Sejarah Gitar

Keaslian gitar tidak dapat dilihat dari keantikannya. Beberapa ahli merasa alat ini berasal dari benua Afrika, dimana banyak Replika modern    dalam  bentuk  kotak bulat

seperti kulit kerang dengan Gut / benang benang sutera, di banyak daerah benua itu. Ahli lain menemukan alat ini dalam bentuk kaca di relief relief batu tua di zaman Asia Tengah dan Asia Kuno. Bahan pemikiran lain juga timbul dengan ditemukannya vas vas Yunani Kuno yang bercorak. Greek Strings mungkin adalah alat pertama yang dikatagorikan sebagai gitar. Gitar modern kemungkinan berakar dari gitar  Spanyol,  tetapi berbagai jenis gitar seperti instrumen instrumen yang kita bisa saksikan dilukisan lukisan pada zaman Medieval dan Renaiassance yang banyak terdapat diseluruh Eropa. Berikut ini adalah tempat tempat bersejarah ditemukannya gitar dari zaman Medieval sampai abad ke-20, berdasarkan sejarah  dan perkembangannya.

1265                     Juan Gil dari Zamora menyatakan sejarah awal gitar dimulai dari “Ars Musica”.

1283 –1350           Guitarra Latina dan Guitar Moresca terdapat pada puisi “Archpriest of  Hita”.

1306                     Seorang pemain gitar bermain pada sebuah tempat religius (The Feast of Westminister) di negara Inggris.

1487                     Johannes Tinctoris berpendapat bahwa instrumen gitar       ditemukan oleh bangsa Catalans.

1546                     Alonso Mudarra menciptakan komposisi “Tres Libros de Musica en Cifras Para Vihuela” yang melibatkan gitar didalamnya.

1551 – 1555           Sembilan buku tablatur gitar diterbitkan oleh Adrian Le Roy.

1600 – 1650          Berbagai jenis tablatur untuk gitar dipublikasikan. Popularitasnya  mulai menyaingi Lute (sejenis instrumen gitar juga).

1674                                       Buku “Guitarre Royal” yang diterbitkan oleh F. Corbetta yang menaikkan popularitas dari gitar. Buku ini didedikasikan kepada Raja Louis XIV.

1770 – 1800          Senar ke 6 ditambahkan pada gitar dan semuanya menjadi Single String.

1800 – 1850          Gitar mengalami puncak kepopulerannya dalam hal penampilan dan publikasi. Fernando Sor, Mauro Guiliani, Matteo Carcassi dan Dioniso Aguado adalah para komposer terkenal yang menulis, mengajarkan dan menerbitkan komposisi mereka.

1850 – 1892          Seorang produsen gitar Manual Torres mengembangkan generasi yang kita ketahui sekarang ini.

1916                      Segovia mengadakan konser di Ateneo, yang merupakan gedung konser yang paling terkenal di Madrid pada saat itu. Sebelumnya instrumen gitar dikenal belum bisa ditampilkan pada even sebesar ini.

Perkembangan Gitar Di Timur Dalam Kuno

Dipercayakan bahwa sejarah gitar berasal dari belahan Timur Dalam. Disana para archeolog menemukan instrumen dan benda benda yang bersangkutan dengannya sebagai patokan dalam dunia asalnya gitar yang belum begitu dikenal. Diantara benda benda bersejarah yang ditemukan di Babylonia, yang paling relevan adalah Plaques yang terbuat dari tanah liat (1900-1800 B.C.), dimana diperlihatkan sosok sosok bugil yang sedang bermain instrumen instrumen musik. Beberapa dari instrumen instrumen itu mempunyai persamaan umum yang mirip dengan gitar. Analisa lebih lanjut membuktikan bahwa ada perbedaan antara body dan neck gitar. Bagian belakang dari gitar itu sangat datar; dimana bagian belakang gitar tersebut menempel pada dada seorang pastur. Ini cukup membuktikan bahwa tidak ada kemungkinan instrumen tersebut berbentuk Bowl-Shaped / mangkuk. Sangat jelas terlihat bahwa tangan kanan sedang memetik senar / tali tali. Sayangnya jumlah senar senar tersebut tidak terlihat jelas.

Tetapi di Plaques lainnya terdapat sedikitnya ada 2 senar. Bukti bukti dari instrumen instrumen yang menyerupai gitar telah terlihat; Syria, Susa (sebuah kota kuno di Utara Teluk Persia : ibukota dari kerajaan Persia).

Mesir Dan Romawi

Pada awalnya, satu satunya instrumen musik yang bersenar di Mesir adalah Harpa yang berbentuk busur / Bow-Shaped. Beberapa lama kemudian, instrumen yang mempunyai leher yang ditandai dengan Frets, dan mungkin terbuat dari benang benang sutera / Gut yang digantungkan dileher. Pada akhirnya beberapa bagian dan karakteristik yang akan menjadi sebuah instrumen yang berhubungan dengan gitar dan juga semua instrumen instrumen bersenar yang mempunyai leher, dengan metode memetik dan menundukan kepala. Perkembangan selanjutnya membuat instrumen ini lebih menyamai bentuk gitar.

Instrumen instrumen dari zaman Romawi (30 B.C – 40 A.D) semuanya terbuat dari kayu yang sebelumnya terbuat dari kulit kambing. Instrumen ini memiliki 5 bagian lubang suara yang kecil. Ciri ciri ini berlaku sampai abad 16. Sebuah instrumen ditemukan dikuburan Coptic di Mesir, dimana diperlihatkan bentuk dasar gitar, terdapat lekukan lekukan yang cukup dalam pada kurva kurva disampingnya dengan bagian belakang yang sangat mendatar. Permukaan depan dan belakangnya disatukan oleh potongan potongan kayu yang membentuk bagian samping instrumen ini. Ciri khas ini dapat ditemukan sampai sekarang.

Pertengahan Abad Di Eropa

Instrumen pertama eropa yang bersenar dimulai pada abad 3 A.D. Analisa dari abad ke 3 membuktikan bahwa instrumen ini mempunyai kotak suara yang bulat menyambung ke leher yang lebar. Instrumen tipe ini berlanjut digunakan sampai masa yang lama. Ada juga deskripsi instrumen lainnya bermula di Zaman Dinasti Carolingian yang mungkin berasal dari Perancis atau Jerman.

Instrumen dari Carolingian ini berbentuk persegi empat, kira kira mempunyai panjang yang sama dengan lehernya, ujung lehernya sedikit melebar dan mempunyai pengikat senar senar yang kecil / Small Pegs. Dalam ilustrasi lainnya, instrumen instrumen ini mempunyai 4 Pegs dan 5 Pegs diinstrumen lainnya. Jumlah senar senar ini bersamaan dan dipetik dengan 2 cara : Dengan jari atau menggunakan Plectrum / alat pemetik senar. Instrumen Carolingian ini tidak berubah sampai abad 14.

Guitarra Latina dan Guitarra Moresca

Ada perbedaan antara Guitarra Latina dan Guitarra Morisca. kata Morisca dibawa oleh orang orang keturunan Arab. kotak suaranya berbentuk oval dan mempunyai banyak lubang suara. Pada waktu perjalanannya melewati mesir, sebagian besar orang dari Afrika dan Spanyol menyebarkan ciri ciri utama dari desain gitar ini kepada pembuat instrumen instrumen di Eropa Barat. Kemungkinan yang sama adalah bahwa gitar Spanyol yang pertama adalah buatan Eropa. Hanya yang pasti yaitu pengaruh Arab di Spanyol merupakan awal dari munculnya gitar.

The Guitarra Latina mempunyai sisi yang melengkung, yang diperkirakan datang ke Spanyol dari beberapa negara di Eropa. Bentuk tersebut adalah tipe yang dikembangkan menjadi gitar modern.

Pencapaian kesuksesan gitar ada hubungannya dengan sifat sifat para pengembara suku Troubadours. Dalam perjalanan gitar menuju Catalonia melewati Spanyol melalui suku Troubadours. Suku Troubadours dibagian Eropa mengadakan wisata dan pertunjukan, serta memperkaya kebudayaan musik secara luas dan memberikan pengaruh besar dalam menyebarluaskan gitar di benua ini.

IV. Abad ke-16

Sampai pada abad pertengahan informasi informasi yang penting mengenai gitar dan silsilahnya telah dilukiskan dalam angka angka dan gambar pada relief relief. Itu menjadi sebuah keyakinan atas fakta yang tidak langsung dan tidak dapat dihindarkan. Dimulai pada abad ke 16, bentuk instrumen instrumen yang ada sekarang ini merupakan fakta fakta langsung. Gitar gitar pada abad 16 didistribusikan sebagai The Vihuela dari zaman Luis Milan, Rizzio Guitar dari Perancis dan Guitarra Battente dari Italia.

The Vihuela

The Vihuela berasal dari Spanyol, dimana instrumen ini merupakan 4 Vihuela kecil yang disatukan dan bersenar 5 Guitarra. Pada waktu yang sama munculah alat baru yaitu Lute. Instrumen yang digemari oleh kaum bangsawan dihampir seluruh daratan Eropa. Spanyol adalah pengecualian khusus. Lute juga telah menjadi satu dengan orang orang keturunan Arab yang menentukan aturan aturan main sendiri. Karena demikian kaum bangsawan merasa terhina karena instrumen tersebut juga digunakan oleh bangsa pendatang. Kemudian kaum bangsawan mempopulerkan Guitarra dengan 4 senar yang sama / Double-Strings. Seiring dengan perkembangannya, gitar dengan 4 senar itu diperbesar dan diberikan 6 senar yang sama  / Double-Strings. Aturan permainannya sama dan dengan pengecualian dari senar ke tiganya, yang tone-nya turun setengah. Salah satu pemain Vihuela yang terkenal adalah Luis Milan, lahir pada tahun 1500.

Pada tahun 1535 Luis Milan menerbitkan sebuah buku yang berjudul Libro de Musica de Vihuela de Mano Intitulalo “El Maestro”. Buku ini merupakan karya yang terpenting bagi Milan. Data terakhir Vihuela tahun 1700 yang mewakili akhirnya perkembangan pentas instrumen. Instrumen ini terbuat dari ukiran logam, Vihuela memiliki lengkungan sepanjang sisi yang dalam dan lubang suaranya berbentuk oval. Kepopularitasan instrumen ini adalah bukti dari kuantitas musik yang masih ada. Tertulis dalam tablatur instrumen ini, setiap baris mewakili senar dan pada tablatur Spanyol dan Italia, senar teratas mewakili senar yang paling dalam. Sementara di Inggris dan Perancis senar senar Vihuelanya pada tablatur, nilai not-nya menunjukan bermacam macam tipe not dan berada dibaris paling atas. Macam macam not ini mirip dengan not yang ada saat ini.

Pertama kali dipublikasikan karya tablatur Vihuela Spanyol oleh Luis de Milan tahun 1535, Luis de Narvaez tahun 1538, Alonso de Mudarra tahun 1546. Koleksi Tablatur ini terdiri dari komposisi instrumen terbaik pada zaman Renaissance pada abad 16, yaitu masa keemasan bagi musik Vihuela Spanyol.

Gitar 4 Senar

Gitar 4 senar asalnya dari Mesir, salah satunya datang dari eropa dan mengalami banyak perubahan bentuk serta bervariasi; bersenar 3, 4 dan 5 senar. Gitar bersenar ini paling populer sampai akhir abad pertengahan.

Gitar 4 senar di Italia mempunyai nada G, C, E, A. Dan berbeda di Spanyol notasi nadanya adalah G, D, F#, B.

Gitar 5 Senar

Dipertengahan Zaman, eksistensi gitar bersenar 3, 4, dan 5 secara bersamaan mulai terlihat. Pada abad 15, instrumen dengan senar 4 double-strings melejit popularitasnya. Gitar 5 senar double-strings yang pertama ditemukan pada sebuah ukiran di Italia. Sebutan dan jenis dari gitar 5 senar ini adalah Guitarra Battente yang mempunyai ciri khas bagian belakangnya melengkung keluar.

Tuning untuk instrumen ini adalah A, D, G, B, E.

V. Abad ke-17

Raja Louis XIV dari Perancis dapat memainkan gitar dan mengakuinya gitar sebagai instrumen favoritnya. Guru beliau adalah salah satu pemain gitar Perancis yang terkenal; Robert de Visee (1650-1725). Jean Baptise Lully adalah seorang komposer yang terkenal pada saat itu. Dia memainkan gitar dan mengkomposisikan musik untuk instrumen tersebut.

Nama nama dari pemain gitar dalam masa Baroque di Perancis telah tercatat dalam sejarah, contohnya Rene Voboam yang mewakili puncak pembuatan instrumen Perancis di abad 17. Dia membuat gitar pada tahun 1641 yang memperlihatkan pembuatan instrumen gitar yang lebih beronamen. Alexandre Voboam dan anaknya Jean juga membuat gitar yang bernuansa abad ke-17.

VI. Pengaruh di Jerman

Di Eropa Utara tepatnya di Jerman, instrumen gitar mencapai puncak popularitasnya; Heinrich Schutz (1585-1672), Samuel Scheidt (1587-1654) dan Johann Hermann Schein (1586-1630). Contoh dari sebuah gitar pertama Jerman yang masih eksis sampai hari ini dibuat oleh Jacobus Stadler pada tahun 1624. Ia mempunyai lengkungan yang khas dan bagian belakangnya polos dan juga memperlihatkan pengaruh besar desain Itali. Sebuah gitar abad 17 yang dibuat oleh seorang pendeta, John dari Apsom mempunyai desain yang sangat berbeda dari gitar lainnya. Bagian belakang gitar ini dihiasi dengan gambar gambar “Crucifixion”.

Pembuat gitar eropa yang paling menonjol adalah Joachim Tielke dari Hamburg (1641-1719). Gitar buatannya dihiasi oleh bahan bahan ivory, tortoise shell, ebony, gold dan silver, mother-of-pearl, jarcanda wood. Hasil karyanya selalu mempunyai kualitas tertinggi dan konsisten. Bagian sampingnya terdapat hasil karyanya yang terbuat dari ivory dengan ukiran gambar Genesis.

VII. Pengaruh di Eropa Timur

Di Cekoslovakia, Czech ‘Luthier’ mencoba untuk beradaptasi dengan gitar tipe Battente. Selain adanya 5 double-strings seperti gitar Battente yang asli, gitar Czech ada tambahan satu single-string yang digunakan untuk memainkan ‘Melodic Line’. Gitar gitar yang dibuat oleh Andrees Ott, seorang pakar pembuat instrumen dari Prague memperlihatkan pengaruh dari Italia.

Sejarah gitar Polandia diwakili oleh Jakob Kremberg, penyair, penyanyi, dan komposer dari Warsaw. Pentingnya hasil karya Kremberg juga memberikan kita informasi yang penting mengenai tuning instrumen gitar, adalah 1 tone lebih rendah daripada tuning dari instrumen instrumen masa kini.

VIII. Spanyol dan Portugal

Salah satu gitaris yang prominent pada waktu itu adalah Francisco Corbera. Ia mendedikasikan hasil karyanya yang bernama Guitarra y sus differencias de sonos untuk Philip IV, raja Spanyol dari tahun 1621 sampai 1665. Tetapi gitaris Perancis yang paling menonjol di abad 17 adalah Gasper Sanz.

Sanz mempelajari gitar di Italia dan juga organ dan sejarah musik. Dia menjadi organisator di King’s Chaples di Naples. Pada saat dia kembali ke Spanyol, dia menerbitkan 3 buku musik mengenai gitar di tahun 1674, 1675 dan 1697. Buku buku ini memuat ajaran ajarannya yang ekstensif dalam improvisasi dan performa, dengan menggunakan 2 metode main : Strumming dan Plucking. Dia percaya tehnik Strumming sangat cocok untuk musik dansa. Tuning yang digunakan adalah A, D, G, B, E.

IX. Pengaruh di Italia

Faktor utama yang mempopulerkan gitar di Italia dan yang memperkaya literatur gitar adalah diperkenalkannya gaya petik gitar dari Spanyol. Karena itu gitar Di Italia juga dikenal sebagai Chitaria Spagnuola. Gaya petik diwariskan dari tehnik Vihuela yang diadaptasikan oleh orang orang Spanyol untuk gitar mereka. Chitaria Spagnuola adalah tehnik umum pada abad 17 dan pemakaian “Spanish Guitar” berlanjut sampai hari ini sebagai lanjutan pemakaiannya dari abad 17.

Dua tehnik permainan gitar ini sangat berbeda pada tehnik Strumming dan Plucking dan eksis bersamaan di Italia pada abad 17. Tehnik petik ini diekspresikan dalam bentuk notasi tablatur. Strumming of Chords didedikasikan oleh notasi spesial yang dikembangkan oleh komposer komposer Italia dari abad 16 dan abad 17.

X. Abad ke-18

Pada abad 18, kenaikan jumlah gitaris sama dengan jumlah komposer. Adapun beberapa komposer yang terkenal pada saat itu antara lain; Johann Arnold (1773-1806), Friedrich Baumbach (1753-1813), dan Johann ChristianFranz (1762-1814). Aspek terpenting dalam musik gitar di Jerman pada abad ini menggunakan instrumen gitar dalam variasi kombinasi “ensemble”. Contohnya; gitar dan Flute, gitar dan bass, gitar, biola dan bass.

Pemain pemain dan komposer komposer abad 18

Salah satu komposernya adalah Trille Labarre, dia mengarang komposisi untuk gitar solo, gitar dan biola, gitar dan nyanyian. Komposer lainnya adalah; Antonie Lemoine (1763-1877) seorang “Virtuoso” terkenal yang mengkomposisikan dan memainkan dengan biola. B. Vidal berperan berperan sebagai pemain, guru dan komposer. Dia menulis Nouvelle Methode.

Gitar bersenar 6

Gitar bersenar 6 merupakan inovasi yang berasal dari abad ke-18. Gitar tersebut berasal dari Italia dan sangat digemari serta sangat populer. Alasan alasanya adalah;

1.     Guitarra Battente dari Italia, yang muncul di akhir abad 17 dan di awal abad 18, mengalami perubahan menjadi 6 senar. Dimana setiap senarnya terdapat 2 senar (double-strings).

2.     Tahun 1732, J.B.F.K Majer menciptakan tunning pada gitar bersenar 6.

3.     Gitar bersenar 6 yang berasal dari Jerman, dibuat oleh Otto, dibuat berdasarkan metode Italia.

XI. Abad ke-19

Pada awal pertengahan abad 19, minat baru untuk instrumen ini dipusatkan di kota Vienna. Kota Vienna sendiri menjadi pusat alat musik dan para musisi dari seluruh eropa. Pertujukan pertunjukan musisi tersebut memberi dorongan awal yang mana gitar menjadi suatu alat instrumen yang serius. Seperti Mauro Giuliani (1780-1840) yang menginisiatifkan trend tour gitar untuk para gitaris. Kemudian Fernando Sor gitaris asal Spanyol yang terkenal di era Romantic Spanyol dan satu satunya serta gitaris pertama yang diundang oleh London Pihlharmonic Society.

XII. Abad ke-20

Adalah abad dimana kita menjadi saksi terhadap perkembangan gitar yang tak terduga drastis sebagai instrumen artistik untuk berekspresi. Juga sebagai satu satunya abad yang menyambut gitar dipanggung konser. Ada 2 alasan dasar kepopularitasan gitar;

1.     Diakari oleh fenomena yang terdapat di abad 20. Perkembangan teknologi revolusioner dan perkembangan komunikasi media massa dan transportasi yang lebih cepat serta efisien adalah aspek aspeknya terlihat. Radio, TV, industri rekaman, satelit komunikasi, transportasi jet telah membantu memperlihatkan instrumen ini secara global. Musisi dapat mengadakan konser diseluruh dunia dalam waktu yang singkat. Mereka bisa mencapai penonton penonton yang jumlahnya besar, bukan hanya penonton dipanggung konser tetapi juga penonton dirumah untuk menyaksikan lewat televisi, mendengarkannya lewat radio dan melalui rekaman rekaman (piringan hitam, kaset dan CD), juga melalui internet. Para komposer, pemain atau pendengar, menciptakan banyak kesempatan untuk membangkitakan minat bermain gitar.

2.     Walaupun tidak sedramatis sebelumnya bukan berarti tidak signifikan. Ini adalah perluasan, konsekuen alami dari perkembangannya yang telah terjadi diabad abad sebelumnya. Abad 19 diingat sebagai abad dimana Francisco Tarrega (1852-1909) membawa teknik gitar pada sebuah titik seni  yang murni, yang telah siap menyambut kedatangan teknik modern. Para pembuat gitar yang terkenal seperti Luthier Antonio Torres (1817-1892) mengembangkan sebuah instrumen dengan sedikit variasi yang sampai hari ini mampu diakui sebagai gitar. Even even yang penting ini telah merealisasikan pentingnya peranan gitar diabad 20.

Jenis Gitar

Kegunaan amplifier pada gitar belum dipakai pada zaman ini. Amplifikasi mulai diperkenalkan pada gitar “Dobro” / gitar Resonator yang dimulai oleh Dopyera brothers, imigran Slovakia di Amerika. Mereka menemukan inovasi pada gitar apabila bahan gitar dibuat dari bahan metal dan ditambahkan lempengan logam (Pie Plate) dengan ketebalan tertentu maka akan meningkatkan resonansi suara yang 2 kali lebih besar dan 2 kali lebih keras suaranya. Jenis gitar ini diproduksi untuk dimainkan dengan musik orchestra dan menjadi sangat populer pada tahun 1920-an dan 1930-an dikalangan musisi Blues dan Jazz.

Kemudian pada saat perang dunia ke-2 bahan dasar gitar “Dobro” diganti menjadi kayu, untuk menggantikan bahan logam yang sangat mahal harganya, hanya resonatornya saja yang masih menggunakan bahan metal.

Seiring dengan perkembangannya, gitar terus    mengalami banyak inovasi sesuai dengan tuntutan penggunaannya. Akan tetapi musisi Country, Blues , dan Jazz mulai menciptakan berbagai jenis Tone dan Sound yang dapat dihasilkan oleh gitar dari tehnik seperti Bend, Sustain dan lain lain.

Variasi dari sound tersebut juga mendorong perkembangan dari musik Rock and Roll yang timbul di tahun 1950-an. Les Paul adalah orang pertama yang bereksperimen dengan sound gitar elektrik pada sekitar tahun 1940. Gitar elektrik pertama adalah berupa hollow-body / gitar kopong, kadang berupa 2 buah lubang suara berbentuk huruf S-Shaped pada bagian depan badan gitar. Pada tahun 1947 Paul Bigsby bekerja sama dengan Merle Travis mendesain solid-body gitar seperti gitar elektrik yang kita kenal sekarang. Leo Fender seorang reparasi radio adalah orang pertama yang sukses memproduksi secara masal gitar jenis ini. Sehingga terjadi persaingan antara gitar Fender dengan gitar Gibson buatan Les Paul sampai saat ini. Ada dua jenis gitar yang biasa kita ketahui antara lain :

The Pick Guitar dan The Finger-Style Guitar.

The Pick guitar dimainkan dengan memetik senar dengan sebuah pick, dimana pick ini bentuknya bulat pipih seperti buah Almond yang terbuat dari tempurung penyu atau plastik.

Perbedaan gitar jenis ini adalah terdapat 2 buah lubang suara yang berbentuk S-Shaped pada badan bagian depan gitar. Senarnya terbuat dari kawat dan tersambung pada Tailpiece / ujung pengikat senar. Fingerboard / leher gitar berdekatan dan ditandai dengan garis besi / namanya Frets. Frets merupakan tempat dimana jari tangan sebelah kiri menekan senar. Gunanya untuk mempermudah bagi pemain untuk mencari not not dan bermain dengan irama.

Sejak pertengahan dekade 30-an, Pick Guitar telah dibuat / diubah menjadi  Electric Guitar dengan memasang Contact Microphone dibawah senar atau Pickups. Kemudian Pickup itu disambungkan dengan Loudspeaker. The Pick Guitar dan Electric Guitar yang paling sering digunakan dalam musik Jazz, band band dansa dan grup Rock.

Pada umumnya, gitar mempunyai jumlah dawai 6; lalu muncul gitar dengan 12 dawai yang lebih lazim digunakan dalam kancah musik country. Pada dekade 50-an, muncul gitar dengan dua neck (fretboard); yang satu berdawai 6 dan satunya berdawai 12 (seperti yang sering digunakan oleh John McLaughlin). Kemudian muncul pula gitar berdawai 7 (seperti yang biasa dipakai oleh Bucky Pizzarelli), bahkan muncul pula gitar berdawai 10. Elektrik gitar lalu berkembang; Solid-Body (seperti yang sudah dijelaskan diatas tanpa bunyi resonansi, hingga benar-benar suara elektrik)  jenis gitar hollow-body dan semi-hollowed. Jenis elektrik gitar seperti itu lazim digunakan dalam kancah musik rock / pop. Jenis elektrik gitar tersebut pun berlanjut dengan penggunaan aneka macam sound effect.

Bagian dari Electric Guitar

Gitar adalah unsur terpenting dalam sebuah band. Gitar yang kita kenal di zaman sekarang ini mempunyai jenis dan bentuk yang beraneka ragam. Tetapi yang akan kita bahas kali ini adalah inti dari bagian-bagian guitar.

II. The Finger-Style Guitar

The Finger-Style Guitar dimainkan dengan memetik senar dengan jari jari. Senar senarnya terbuat dari Nylon, Sutera dan kawat. Gitar ini mempunyai satu lingkaran lubang suara. The Fingerboard mempunyai Frets seperti Pick Guitar tetapi lebih lebar. Banyak karya dari para maestro klasik, diantaranya Bach dan Chopin, telah diaransemen untuk gitar. Gitar, baik yang The Finger-Style Guitar ataupun The Pick Guitar, kerapkali menjadi favorit bagi penyanyi lagu lagu daerah. Sebuah bentuk musik gitar yang popular tapi sulit adalah Flamenco, tarian Gypsy Spanyol.

C. Bagaimana cara gitar dimainkan ?

Cara memegang gitar yang baik bagi pemula dapat diuraikan sebagai berikut;

1.      Letakan gitar pada pangkal paha. Pegang gitar diantara jempol dan telunjuk tangan kiri.

2.      Tangan kanan diletakkan secara melingkar pada badan gitar, membawa jari jari dekat ke senar. Tekan senar gitar pada papan pijit-leher gitar / FingerBoard sesuai dengan  nada yang akan dibunyikan.

3. Senar senar dari Jenis The Finger-style  Guitar dipetik oleh jempol dan 3 jari yang pertama, saat mengiringi lagu lagu jari telunjuk baik sendirian atau beserta jempol digunakan untuk memetik mundur dan maju sepanjang satu waktu, dengan ujung Pick. Pemetikan dapat dilakukan baik dengan gerakan naik atau turun.

4.       Latihlah kemampuan jari-jari tangan kita untuk menekan senar (sesuai  dengan   nada yang diinginkan) sehingga nada yang dihasilkan terdengar sempurna.

Nama nama dari senar senar dimulai dari yang paling tebal (terendah dalam tangga nada) dan menuju ke yang paling tipis (tertinggi dalam tangga nada) yakni E, A, D, G, B, E.

Pada permainan gitar kita mengenal tiga buah nada atau lebih yang dibunyikan secara bersamaan, yaitu Akor. Yang biasa dikenal dengan Grif. Biasanya Akor digunakan untuk mengiringi lagu atau melodi. Setiap Akor mempunyai bentuk dan corak yang berbeda sesuai dengan unsur unsur nada yang membentuknya.

Untuk mempermudah membaca Akor pada sebuah tablatur, perhatikan dan hafalkan keterangan keterangan berikut ini;

Lambang Akor

M              : Mayor

m              : Minor

Dim(0)   : Diminished

7               : Dominant Seven

Aug/+    : Augmented

Sus          : Suspended

Kode jari tangan kiri; jari jari yang digunakan untuk menekan unsur nada sebuah Akor

1               : Telunjuk

2               : Jari tengah

3               : Jari manis

4               : Kelingking

Tanda Kromatik

b : Nada diturunkan setengah nada, dibaca Mol atau Plat.

#              : Nada dinaikkan setengah nada, dibaca Kruis atau Sharf.

Tanda Pada Gitar

Kotak hitam            : Nada dasar (Root).

Lingkaran                : Senar dibunyikan tanpa dipijit.

Lingkaran hitam   : Senar dibunyikan dengan dipijit.

Tanda silang           : Senar mati, tidak dibunyikan (Dead String).

Angka Romawi; (I, II, III, IV, V dan seterusnya) menunjukkan kolom gitar.

Penggunaan akor pada sebuah lagu harus disesuaikan dengan nada nada atau melodi lagu yang akan dimainkan. Biasanya, seorang pemula akan menghadapi kesulitan mencari akor yang sesuai dengan nada atau melodi sebuah lagu.

Untuk melatih keterampilan penggunaan akor pada tangga nada mayor, sebagai berikut;

1        2        3        4        5        6        7        1          :  Tangga nada

I        II      III    IV      V        VI      VII    VIII  :  Kode penggunaan akor

C        Dm     Em     F        G       Am     B        C      :  Jenis Akor

Jika akor C, Dm, Em, F, G, Am, B0 dan C dibunyikan secara berurutan, akan menghasilkan nada nada yang sesuai dengan tangga nada C = do. Jenis akor yang digunakan sebagai berikut;

C         1          :  akor mayor

Dm     2         :  akor minor

Em     3          :  akor minor

F         4          :  akor mayor

G         5          :  akor mayor

Am     6         :  akorminor

B0      7         :  akor diminished

C         8          :  akor mayor

Akor pokok adalah akor yang selalu digunakan untuk mengiringi sebuah lagu. Pada tangga nada mayor diatas, yang termasuk kedalam akor pokok adalah akor I, IV dan V (C, F dan G). Buktinya akor C yang digunakan pada lagu lagu yang bernada dasar C = do, selalu disertaidengan akor F dan akor G.

Akor Bantu dapat disisipkan untuk memperindah komposisi sebuah lagu. Akan tetapi, keberadaannya tidak mutlak. Penggunaan akor bantu disesuaikan dengan kebutuhan keindahan sebuah lagu.

Berikut ini akor Bantu pada tangga nada mayor dengan nada dasar C = do;

II      III    VI      VII         :  Kode penggunaan akor

Dm     Em     Am     B0      :   Jenis akor

Untuk melatih keterampilan penggunaan akor pada tangga nada minor, sebagai berikut;

I        II      III    IV      V        VI      VII    VIII       :  Kode penggunaan akor

Am     Bo      C        Dm     Em     F        G       Am     :  Jenis akor

Jika akor Am, Bo, C, Dm, Em, F, G dan Am dibunyikan secara berurutan, akan menghasilkan nada nada yang sesuai dengan tangga nada Am. Jenis akor yang digunakan sebagai berikut;

Am     I        :  akor minor                    Em     V        :  akor minor

B0      II       :  akor diminished          F        VI      :  akor mayor

C        III      :  akor mayor                   G        VII    :  akor mayor

Dm     IV     :  akor minor                   Am     VIII  :  akor minor

Seperti pada tangga nada mayor, untuk mengiringi sebuah lagu dengan nada dasar Am, pemakaian akor akor di atas dibedakan berdasarkan fungsi akornya, yaitu akor pokok dan akor Bantu. Akor pokok tangga nada minor di atas adalah Am, Dm dan Em, sedangkan akor bantunya adalah B0, C, F dan G. Selamat berlatih !!! (heru/id)

Daftar Ponsel Paling “Merusak” Lingkungan


Pemanasan global agaknya membuat banyak pihak untuk lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan yang berimbas pada lingkungan, termasuk juga dalam memilih sebuah ponsel.

Menurut riset terbaru yang dilakukan oleh O2, 44 persen dari konsumen mengaku bahwa faktor lingkungan mempengaruhi mereka dalam memilih ponsel yang akan mereka gunakan. Lalu apa saja ponsel-ponsel yang ramah lingkungan dan tidak ramah lingkungan???

Seperti dilansir oleh situs The Telegraph, O2 telah mengurutkannya. Ternyata, kebanyakan ponsel yang ramah lingkungan adalah ponsel-ponsel besutan Sony Ericsson dan Nokia.

Ponsel Sony Ericsson Elm menduduki urutan pertama di daftar ponsel paling ramah lingkungan, dengan skor eco rating 4,3 dari skor maksimal 5. Sementara ponsel-ponsel lain yang juga ramah lingkungan adalah Nokia 6700 (skor 4), Nokia C7 (4), Nokia 1800 (4), Samsung GT-S8500 (4), Sony Ericsson Zylo (4), Sony Ericsson Xperia X10 Mini pro (4), Sony Ericsson Xperia X10 Mini (4), dan Sony Ericsson Vivaz Pro (3.9).

Adapun ponsel-ponsel yang paling tidak ramah lingkungan adalah: LG Etna (2,7), Palm Pre Plus (2,7), LG Chocolate (2,9), LG Cookie (2,9), HTC HD2 (2,9), LG G***0 (3,1), LG GW300 Etna 2 (3,1), Samsung C3050 (3,1), dan Sony Ericsson Satio (3,1).

Skor-skor tadi pun, semuanya berdasarkan data yang diberikan oleh masing-masing pembuat ponsel, mulai dari bahan-bahan yang mereka gunakan, perkiraan usia perangkat itu, efisiensi energi, serta kemudahan ponsel itu untuk didaur ulang.

Setiap handset akan mendapatkan poin lebih, ketika memiliki fitur tambahan seperti kamera, atau pemutar musik, sehingga penggunanya tak perlu lagi membeli perangkat elektronik tersendiri. Selain itu, poin-poin juga diberikan berdasarkan kinerja etis perusahaan pembuat ponsel itu, prinsip-prinsip lingkungan, serta standar buruh di jaringan suplai mereka.

“Konsumen kini semakin menyadari efek sosial dan lingkungan dari sebuah teknologi yang mereka beli, dan kami percaya transparansi produk-produk seperti ini akan membantu mereka untuk membuat pililhan yang lebih ‘hijau’,” kata Ronan Dunne, Chief Executive O2 kepada Telegraph.

Hingga kini tak kurang dari empat miliar ponsel digunakan di seluruh dunia. Diperkirakan ponsel-ponsel tadi menghasilkan lebih dari 100 ton jejak karbon (carbon footprint) setiap tahun. (heru/id)

This slideshow requires JavaScript.

Test DNA Buktikan Adolf Hitler Berdarah Yahudi-Afrika


Selama ini publik mengenal Adolf Hitler sebagai sosok yang anti-Yahudi. Namun hasil test DNA menunjukkan bahwa pemimpin NAZI itu berdarah Yahudi. Hilter disebut hasil blateran Yahudi dan Afrika Utara.

Seperi dilaporkan Daily Mail yang mengutip dari majalah berita Belgia, Knack, kemarin (24/8), sampel DNA yang diambil dari kerabat dekat Hitler menunjukkan bahwa secara biologis pemimpin yang dijuluki “Der Fuhrer” itu terkait dengan ras manusia yang justru ingin dilenyapkannya. Jurnalis Jean-Paul Mulders dan sejarawan Marc Vermeeren menggunakan DNA untuk melacak 39 kerabat Hitler pada awal tahun ini. Kerabat yang diperiksa termasuk sepupu Hilter di Austria yang berprofesi sebagai petani, Norbert.Sampel DNA juga diambil dari cucu-ponakan Hilter di Ameriksa Serikat bernama Alexander Stuart-Houston, yang kini berusia 61 tahun. Cucu-ponakan Hilter itu dibuntuti selama tujuh hari, hanya demi mendapatkan sampel air liur. Hingga Akhirnya Alexander menjatuhkan serbet yang menurut Mulders telah menuntutnnya ke sepupu Hilter di Austria dan berhubungan dengan musuh bebuyutan Hilter.

Knack melaporkan bahwa dari sampel liur yang diambil dari kerabat dekat, menguatkan bahwa Hitler memiliki nenek moyang yang pasti tidak dipedulikannya. Sebuah kromosom Haplopgroup E1b1b (Y-DNA) dalam sampel-sampel itu jarang ditemui di Jerman dan bahkan di Eropa Barat. “Ini ditemui di kalangan kaum Berber di Maroko, Aljazair, Libya dan Tunisia, seperti halnya di antara Yahudi Ashkenazi dan Sephardic,” ujar Vermeeren.

“Seseorang bisa mendalilkan bahwa Hitler berkaitan dengan orang-orang yang dibencinya (Yahudi),” sambung Mulders.

Haplogroup E1b1b1, yang menyumbang sekitar 18 hingga 20 persen ras Ashkenazi dan 8,6 hingga 30 persen pada kromosom “Y” ras Sephardic, menjadi garis utama terbentuknya populasi Yahudi. “Ini adalah hasil yang mengejutkan,” ujar Ronny Decorte, sepesialis genetik dari Universitas Katholik Leuven. yang setuju bahwa Hilter kemungkinan memiliki darah Afrika Utara. “Sulit memprediksikan, apa yang terjadi dengan informasi ini, antara penentang dan penduung Hitler?” imbuhnya.

Knack juga menyebutkan bahwa DNA diuji di laboratorium dengan kondisi ketat untuk mendapatkan hasil akurat. Yang pasti ini bukan yang pertama kali sejarawan meyakini Hitler keturunan Yahudi.

Ayah Hilter, Alois, juga diyakini berdarah Yahudi lantaran lahir dari hasil hubungan gelap antara seorang pembantu perempuan bernama Maria Schickelgruber dengan pria Yahudi berumur 19 tahun bernama Frankenberger. Ini pula yang disebut-sebut menginspirasi Hitler menciptakan Holocaust yang konon melenyapkan seperempat populasi kaum Yahudi.

Laporan Kanck itu juga menyebutkan bahwa keponakan Hilter yang bernama Patrick, pernah mencoba memeras “Der Fuhrer” dengan klaim soal garis darah Alois. Namun Hitler meminta pengacaranya, Hans Frank, untuk menyelidiki klaim itu. Hasilnya diumumkan sebelum pecah Perang Dunia II dan dinyatakan bahwa klaim itu tanpa dasar. “Hitler tak akan senang dengan ini,” imbuh Decorte.

Temuan ini akan menarik jika seseorang membandingkannya dengan konsep dunia menurut NAZI, di mana ras dan darah adalah hal penting. Namun Hitler sepertinya bukan murni ras Arya. (heru/id)

Fenomena Alay


Tidak ada definisi pasti tentang apa dan siapa itu alay. Alay merupakan kata yang tercipta di saat sekarang sehingga tidak akan ada di kamus besar bahasa Indonesia. Saya tidak tahu secara pasti darimana asal kata alay itu. Alay sejauh yang saya tahu muncul pertama kali dan disebarluaskan oleh salah satu forum di dunia maya. Menurut saya alay tercipta dari kalangan-kalangan menengah atas, yang dalam hal ini adalah pengguna internet dan bukan tercipta dari kalangan kelas bawah.

Sejauh sepengamatan saya, orang-orang menyebut alay pada orang-orang yang bertingkah laku norak yang kebanyakan adalah remaja kalangan menengah kebawah. Tingkah laku norak ini antara lain:

1 Berpakaian norak:

Menggunakan pakaian dengan warna yang tidak “matching” dan sangat menyolok

Menggunakan atribut-atribut yang tidak sewajarnya dipakai oleh manusia biasa seperti kacamata dengan model berlebihan, dsb

Menggunakan pakaian dengan merk terkenal tapi itu palsu, dan mereka senang memperlihatkan merk terkenalnya itu

Kalau menurut saya, hal ini adalah wajar-wajar saja. Hal ini juga menurut saya tidak perlu manjadi bahan olok2an. Setiap orang memiliki gaya berpakaiannya masing-masing. Jadi itu adalah hak mereka memakai baju apa, memakai merk palsu atau tidak. Bebas-bebas saja menurut saya, dan tidak ada yang salah dengan hal ini.

2 Mengetik dengan pemilihan huruf dan format yang tidak wajar,

Mengganti-ganti huruf dengan karakter lain misalnya, huruf “i” diganti dengan “1″ atau “!”, huruf “e” diganti “3″ dsb

Menggunakan huruf besar kecil, yang acak, ga sesuai dengan eyd yang benar, misalnya “nAMa sAyA bLa bla bLa….”

Mengganti hurup dengan hurup laen agar terlihat lebih imut, misalnya “sayang” menjadi “cayaank”, “maaf” menjadi “muuph”, dsb

Menulis dengan bahasa inggris tapi dengan ejaan yang sudah dimodifikasi supaya lebih imut. misalnya “love” menjadi “loppphh”, dsb

Kalau yang ini saya rasa harus diperangi. Mereka hanya akan merusak bahasa indonesia saja nantinya. Bagaimana bahasa Indonesia bisa populer di negaranya sendiri kalau bahasa pergaulan anak mudanya seperti itu. Cara penulisan alay seperti ini hanya memiliki segi negatif, membuat orang yang membaca “sakit mata”, dan harus berjuang ekstra keras hanya untuk memahami bacaannya.

3 Bertingkah laku berlebihan yang seringkali mengganggu, diantaranya:

Kalau cowok suka nongkrong di pinggir jalan sambi l godain cewek.

Kadang di tempat umum dengerin musik sekencang-kencangnya pake headset sambil gerak2 kepala atau anggota badan lain

Di acara-acara musik di TV (seperti Inbox, Dering, dsb) saat artis nyanyi, dia joget dengan gaya-gaya yang berlebihan

Hampir semua tingkah laku mereka yang satu ini mengganggu dan berlebihan. Menurut saya memang tidak ada yang melarang mereka berbuat demikian. Tetapi setidaknya mereka memiliki rasa toleransi kepada orang lain apakah terganggu dengan apa yang mereka lakukan, itu saja.

4 Memiliki selera musik yang dikatakan “kampungan”, contohnya

Mereka adalah penikmat lagu-lagu aliran melayu yang notabene masyarakat “non-alay ” tidak menyukainya

Mereka merupakan penonton setia acara-acara musik seperti inbox, dering, dashyat, dst,.

Suka menyanyikan lagu-lagu yang sedang top di chart acara-acara musik tersebut.

Selera musik berbeda-beda, dan bukan merupakan kesalahan jika satu orang menyukai satu aliran musik tertentu. Tetapi yang salah adalah orang yang mengatai aliran musik tertentu. Seniman musik menciptakan suatu karya atau lagu bukan tanpa skill dan usaha. Jadi saling menghargai saja antar penikmat musik yang berbeda aliran.



Berikut fenomena-fenomenanya :

1. selalu ngerasa paling tau tentang sepeda dan kegiatan bersepeda. Padahal jarang banget gowes,,, sekalinya gowes palingan pas ada Event atau ada liputan aja untuk memburu Goodie Bag atau sekedar Narsis.com

2. tongkrongannya di pinggir pinggir jalan (yang cewek godain cowok,yang cowok godain cewe yang lagi lewat)

3. kalo lagi ngumpul bawa handshet buat dengerin lagu lewat handphone(suka pamer ga jelas & sok asik gitu deh). Trus sok telpon-telponan dan SMS-SMS an.. kondisi terparah,, biasanya suka ngunjukin SMS dari ce/co ke temenya,, biar dibilang kl ce/co nya perhatian ama dia..

4. sok EMO tapi ditanya sejarahnya emo ga tau.

5. sok pengen ‘gaul’ mau ngikutin tren yang sekarang tapi terlalu LEBAY (cth: nge-mix baju ga kira kira ; baju ijo,celana kotak kotak,sepatu merah,kacamata biru!)

6. dimana mana SELALU ada acara yg namanya ‘putu putu narziz’ (entah itu di track sepeda,WC,mobil,kamar,stasiun ,angkot,dll).

7. fotonya ga nahan smua! (dengan gaya di imut imutin,dideketin lampu biar ‘terang bgt’,foto deket bgt dari wajah *biar jeleknya ga keliatan*,foto dari atas *biar kelihatan keren kali ya*,dll..pokoknya yang bisa bikin ENEG semua orang)

8. buat cewek tiap hari kerjaannya ngomongin ttg cowooooooooo mulu! (cth: eh tau ga si A tadi gini loh sama gue hahaha lucu bgt ya? *ga lucu!)(yah pokoknya sok pamer gitu deh*berasa cantik)

9. buat cowok..tiap hari kerjaannya cari musuh(ribut) mulu sama temen temen cowoknya yg lain *biar dianggep keren gituw*

10. di friendster.. bagi yang cewek di ff nya majang cowok cowok ganteng semua *meski ga kenal,biar dianggep cantik & gaull* kalo yg cowok ya majang ffnya cewek semua*walau ga kenal* biar dikata cowok ganteng.

11. T U L I S A N- iya : ia- kamu: kamuh,kammo,kamoh,kamuwh,kamyu,qamu,etc- aku : akyu,aq,akko,akkoh,aquwh,etc- maaf: mu’uph,muphs,maav,etc- sorry: cowyie,cory,tory(?),etc- add : ett,etths,aad,edd,etc- for : vo,fur(zz),pols,etc- lagi : agi,agy- makan: mums,mu’umhs,etc- lucu : lutchuw,uchul,luthu,etc- siapa: cppa,cp,ciuppu,siappva,etc- apa : uppu,apva,aps,etc- narsis: narciezt,narciest,etc- tulisannya gede kecil dan pake angka (idihh)&&& masih bnyak lagi!

12. suka ngirim bulbo ga jelas di YM, FS atau FB :”akko onlenndh dcnniih” ato “ayokk perang cummendh cmma saiia” etc (paling parah lagi kalo ngirim bulbo dengan judul “********” tapi isinya kosong!) ih kampret bner deh tu orang orang alay.

13. menganggap dirinya eksis di friendster atau Facebook atau Mulktiply (kalo comments banyak itu berarti anak gaul jadi lomba banyak-banyakan comment) *please deh ga bgt! emang kenapa coba kalo commentnya banyak?dapet rekor muri ya? ga penting bgt deh..

14. kalo ada org yg cuman view profil kita , kita bilang gini : “hey cuman view nih?” ato “heey jgn cuman view doang,add dong! (kalo emang segitu pentingnya orang nge-ADD buat kita..kenapa kita ga nge-ADD dia waktu kita mau ngasih testi?)

15. friendster dipenuhi glitter-glitter norak yang pastinya bisa ngerusak retina mata zz

16. nama friendster mengagung -agungkan diri sendiri,seperti : pRinceSs cuTez,sHa luccU,tIkka cAntieqq,etc. (pede bgt sih?)

17. kata /singkatan selalu diakhiri huruf z/s (cth : nama adalah talitra,dbuat jadi : talz. nama adalah niken,dibuat jadi qens..dsb!)

18. foto di friendster bisa nyampe 300 lebih padahal cuman foto DIRINYA SENDIRI

19. diam diam mengidolakan : kangen band,st12,radja,ato bahkan GARNET BAND

20. suka menghina orang lain yang ga sama kaya dia.

jd kamyu alay bukan, kalo aqyu iyhah …

Termsemo = emosiPutu putu narziz = photo photo narsis..lebay = suka melebih lebihkanALAY = sebutan / bhs gaul ABC yg termasuk di 12 katagori tsbABC = Anak Bau Chiki (komunitas ini biasa nya peralihan menuju ABG)

Jadi tau khan kalo anak alay tingkah lakunya aneh,norak,kampungan,so eksis,so cool,so iyee,so jagoan,so narsis.jadi harus basmi tuh anak-anak alay diindonesia.oiiiaaa,jgn lupa dicomment yaa..bagi yg anak alay,jgn marah yee.hehe..soalnya emank kenyataannya udah begitu…

Rokok Elektrik Lebih Bahaya dari Rokok Biasa


VIVAnews – Anggapan orang yang selama ini menyatakan rokok elektrik lebih sehat daripada rokok biasa ternyata salah. Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan RI Kustantinah menjelaskan, rokok elektrik sama berbahayanya dengan rokok yang dibakar biasa.

Kandungan propilen glikol, dieter glikol dan gliserin sebagai pelarut nikotin ternyata dapat menyebabkan penyakit kanker.

“Mungkin orang beranggapan rokok elektrik hanya mengandung nikotin, dan kalau rokok biasa ada bahan-bahan lainnya,” kata Kepala BPOM RI Kustantinah di Jakarta, Jumat, 13 Agustus 2010.

Kustantinah menjelaskan dalam rokok elektrik terdapat nikotin cair dengan bahan pelarut propilen glikol, dieter glikol ataupun gliserin. Jika nikotin dan bahan pelarut ini dipanaskan maka akan menghasilkan nitrosamine. “Senyawa nitrosamine inilah yang menyebabkan penyakit kanker.”

Kustantinah menambahkan, semua rokok elektrik yang beredar di Indonesia adalah ilegal dan berbahaya bagi kesehatan. Di seluruh dunia, ia juga mengungkapkan, tidak ada negara satupun yang menyetujui rokok elektrik. Bahkan di beberapa negara seperti Australia, Brazil dan China rokok
elektrik dilarang.

“Padahal negara China yang menemukan rokok elektrik pada 2003. Namun, pemerintah China sudah melarang peredarannya,” katanya menjelaskan.

Untuk itulah BPOM bersama Kementrian Kesehatan, Kementrian Industri dan Kementrian Perdagangan akan mengkaji lebih dalam tentang rokok elektrik. “Rokok elektrik tidak akan pernah didaftarkan, disetujui dan akan dilarang di Indonesia,” ujarnya.Alih-alih sebagai terapi atau pengganti rokok, e-cigs (electronic cigaretes) malah berbahaya bagi kesehatan, bahkan berujung kematian.

Rokok elektronik atau electronic nicotine delivery system (ENDS) dianggap sebagai alat penolong bagi mereka yang kecanduan rokok supaya berhenti merokok. Alat ini dipasarkan sebagai alternatif yang lebih aman dari produk tembakau biasa. Label “HEALTH” pun terpasang jelas pada kemasannya.

Namun, Dr Danardi Sosrosumihardjo, SpKJ, Direktur Pengawasan NAPZA Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan, sejauh ini Kementerian Kesehatan dan BPOM belum bisa merekomendasikan ENDS sebagai pengganti rokok karena mengandung bahan kimia yang berpotensi toksik pada tubuh.

Dirinya menjelaskan, berdasarkan penelitian yang dilakukan WHO terhadap sejumlah sampel produk ENDS ditemukan bahan-bahan seperti nikotin, dietilen glikol, gliserin, dan nitrosamin.

“Selain itu, produk ini juga mengandung banyak senyawa karsinogen, meskipun dalam kadar yang lebih kecil dibanding rokok biasa,” ujarnya.

ENDS memang tidak membahayakan perokok pasif karena efek asap yang ditimbulkan hanya buatan dan merangsang sugesti perokok aktif. Namun, secara tidak sadar, ENDS sangat berisiko bagi perokok aktif bila dibandingkan dengan rokok tembakau.

Rokok tembakau bisa diketahui kandungan nikotin dan TAR-nya karena tercantum pada kemasan, sedangkan ENDS tidak ada keterangan apa pun tentang kandungan produk ini. Karena produknya yang refill atau isi ulang, perokok aktif tidak bisa mengetahui seberapa banyak nikotin yang masuk ke dalam paru-paru.

“Pemakaiannya tergantung orangnya, kalau orangnya tidak bisa mengendalikan diri, dia enggak akan peduli berapa kali harus isi ulang, lama-kelamaan dia bisa keracunan nikotin,” tuturnya.

Saat ini WHO sendiri masih menganggap apa pun produk yang mengandung nikotin berbahaya bagi kesehatan. Jika ENDS dianggap bisa menjadi terapi atau pengganti bagi pecandu rokok, rasanya masih banyak uji klinis yang harus dilakukan.
“Nantinya, bukan memperbaiki kesehatan,malah ngerusakin kesehatan”..

Dwipa Nusantara Blog................

MengIndonesiakan Indonesia !!!

heruwiesusanto's Blog

Just for you ..

WordPress.com News

The latest news on WordPress.com and the WordPress community.